Rabu, 15 April 2015

Contoh Laporan Prakerin

“Ben_Zae.Comp”
Jl. Lorok-Wonokarto Pacitan
Oleh :
ARIF
NIS: 1506/402.071
KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI NGADIROJO
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN PACITAN
2015





“Ben_Zae.Comp’’
Jl. Lorok-Wonokarto Pacitan
LAPORAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI
Untuk memenuhi
salah satu persyaratan dalam menyelesaikan pendidikan
di SMK N Ngadirojo
Oleh :
Arif
NIS: 1506/402.071
KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI NGADIROJO
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN PACITAN
2015
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI
Nama : Arif
NIS : 1506/402.071
Satuan Pendidikan : SMKN Ngadirojo
Bidang Studi Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Studi Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : Teknik Komputer dan Jaringan
Tanggal Pegesahan : Pacitan, Januari 2015
Menyetujui:
Pembimbing DU/DI Pembimbing Sekolah
SLAMET RIYADI YUDHA CATUR WISESA, S.Kom
Mengetahui,
Kepala SMKN Ngadirojo Ketua Kompetensi Keahlian
MOH. DJOKO SURJONO, S.Pd, M.M.Pd HARI SUSILO WIBOWO, S.Kom
NIP. 196107101987031016 NIP.198303242010011023
iii
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah,Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga kita dapat
menyelesaikan “Laporan Praktik Kerja Industri di Ben_Zae.Comp” ini dengan lancar tanpa
halangan suatu apapun.
Laporan ini saya susun sebagai salah satu syarat untuk mengikuti Ujian Kenaikan
Kelas dan Ujian Nasional bidang studi keahlian Teknik Komputer dan Jaringan SMKN
Ngadirojo tahun ajaran 2014/2015.
Pada kesempatan ini,saya mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak M.Djoko Surjono, S.Pd, M.M.Pd selaku kepala SMKN Ngadirojo
2. Bapak Hari Susilo Wibowo selaku kepala jurusan program keahlian Teknik Komputer
dan Jaringan
3. Bapak Anang Cahyo Purnomo selaku Wali kelas XI TKJ 2
4. Mas Luki selaku pembimbing DU/DI yang telah membimbing dan memberikan ilmu
yang sangat berguna bagi saya.
5. Segenap karyawan Ben_Zae.Comp.
6. Semua guru Teknik Komputer dan Jaringan SMKN Ngadirojo.
7. Semua guru SMKN Ngadirojo.
8. Orang tua yang selaku mendidik,megarahkan,dan memberi dorongan maupun
motivasi kepada kami.
9. Dan semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini.
Yang telah mendukung kami dalam melaksanakan Prakerin dengan baik dan membantu
kami dalam proses penyelesaian laporan prakerin serta memberikan pengetahuan baru yang
tidak ternilai harganya.
Kami menyadari laporan prakerin ini masih banyak kekurangan,oleh karena itu kritik dan
saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi tersusunnya laporan yang lebih
baik. Terimakasih dan semoga laporan ini bermanfaat bagi kita semua.
Wasalamu’alaikum salam Wr. Wb.
Penyusun
iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul ................................................................................................................ i
Halaman Pengesahan ...................................................................................................... ii
Kata Pengantar ............................................................................................................... iii
Daftar Isi.......................................................................................................................... iv
Daftar Lmpiran ............................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah ..................................................................................... 1
1.2 Pokok Permasalahan .......................................................................................... 2
1.3 Pengertian Praktek Kerja Industri ....................................................................... 3
1.4 Tujuan dan Manfaat Prakerin ............................................................................. 3
1.4.1 Tujuan Prakerin ............................................................................................... 3
1.4.2 Manfaat Prakerin ............................................................................................. 5
1.5 Tujuan pembuatan Laporan ................................................................................ 4
1.6 Alasan Pemilihan Tempat Prakerin ..................................................................... 4
1.7 Waktu dan Tempat Prakerin ............................................................................... 4
1.8 Metode Pengumpulan Data................................................................................. 5
1.9 Sistem Penulisan ................................................................................................ 5
BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKERIN
2.1 Ben_Zae.Comp .................................................................................................. 7
2.2 Struktur Organisasi Ben_Zae.Comp ................................................................... 7
2.3 visi dan misi Ben_Zae.Com ................................................................................ 8
2.4 Pemeliharaan Tempat Prakeri ............................................................................. 8
v
BAB III AKTIFITAS PRAKTEK KERJA INDUSTRI
3.1 Tempat dan Lama Pelaksanaan ........................................................................... 9
3.2 Masalah yang Dihadapi ...................................................................................... 9
3.3 Penanganan Masalah .......................................................................................... 9
BAB IV PEMBAHASAN
4.1 Pemilihan Komponen Dan Spesifikasi Komputer ............................................... 11
4.2 Langkah-langkah melakukan perbaikan pheriferal .............................................. 11
BAB V PENUTUP
KESIMPULAN ............................................................................................................... 29
SARAN .......................................................................................................................... 30
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 31
LAMPIRAN ................................................................................................................... 32
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pada dasarnya Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN ) adalah bentuk penyelenggaraan
pendidikan keahlian kejuruan (SMK) dengan Dunia Usaha/ Dunia Industri (DU/DI), evaluasi
keberhasilan siswa sampai dengan permasalahan tamatan.
Program pendidikan dan pelatihan PKL memuat aspek-aspek pendidikan, meliputi:
1. Komponen Normatif, meliputi mata pelajaran:
PPKN, Pendidikan Agama Islam, Bahasa dan Sastra Indonesia,
Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Sejarah Nasional dan Sejarah Umum
2. Komponen Adaptif, meliputi mata pelajaran :
Matematika, Bahasa Inggris, Fisika, Kimia
3. Komponen Kejuruan, yaitu mata pelajaran teori-teori kejuruan dalam
lingkup suatu program studi tertentu.
4. Komponen praktek dasar kejuruan yang meliputi praktek penunjang
melakukan beberapa jenis pekerjaan yang releven di Dunia
Usaha/Industri, yang berada dalam lingkup profil tamatan dari program
studi tertentu.
5. Komponen Praktek Kerja Industri yang meliputi praktek kerja langsung
pada Dunia Usaha/ Dunia Industri.
Dari berbagai pengalaman smk menyelenggarakan program pkl, komponen normatif
dan adaptif dilaksanakan disekolah. komponen teori kejuruan dilaksanakan disekolah,
komponen praktek dasar kejuruan dapat dilaksanakan sebagaian disekolah dan sebagian
diindustri.
pendidikan disekolah mencakup 3 aspek tujuan pendidikan meliputi:
1. Aspek Pengetahuan
2. Aspek Keterampilan
3. Aspek Sikap.
Ketiga aspek diatas dapat dimiliki siswa dengan kemampuan dan kedalaman yang
berbeda sesuai jenjang pendidikan yang ditempuh. untuk mewujudkan ketiga aspek tersebut
dapat ditempuh dengan cara prakerin, extra kurikuler, karya wisata , balai pelatihan, dll.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 2
Dalam rangka mendekatkan kesesuaiaan antar mutu tamatan smk negeri ngadirojo
yang mempunyai kemampuan kerja, disiplin, tanggung jawab, lapangan kerja maka smk
negeri ngadirojo mengadakan Praktek Kerja Industri ( PRAKERIN) di BENSAE COMP
untuk bidang keahlian TKJ.
Harapan utama penyelenggaraan praktek kerja industri (PRAKERIN) ini selain
keahlian siswa dibidangnya masing-masing meningkat, dengan kemampuan dan sikap
mental, siswa mendapat minat kerja dan mampu unntuk terjun didunia teknologi yang
semakin modern.
Dengan pembuatan laporan serta jurnal prakerin ini selain sebagai salah satu
persyaratan mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN) , diharapkan sekolah akan mendapatkan
masukan tentang kemajuan siswa selama mengikuti Praktek Kerja Industri (PRAKERIN).
secara langsung p[ihak sekolah juga mendapat informasi tentang duni IT ( ILMU
TEKNOLOGI ) yang semakin maju sehingga sekolah dapat melakukan peningkatan proses
belajar mengajar dan program selanjutnya untuk memajukan smk negeri ngadirojo.
Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) merupakan sistem pengajaran pokok khususnya
ditujukan kepada siswa smk yang sesuai dengan bidang kejuruan masing-masing, yang
menjadi media alternatif untuk mengetahui lebih dalam mengenai bagaimana dalam usaha
yang sesungguhnya dan segala aspeknya. siswa dapat mengetahui gambaran dan pandangan
tentang dunia industri walau hanya dalam waktu 2 ( dua) bulan.
1.2 Pokok Permasalahan
Perkembangan zaman dan kebutuhan manusia yang semakin meningkat maka
teknologi juga semakin modern dan canggih. Perkembangan tersebut dapat dirasakan di
berrbagai aspek kehidupan, termasuk di bidang teknologi informasi. Salah satu
perkembangan dibidang teknologi informasi yaitu di temukannya komputer
Dari beberapa jenis komputer, di dalamnya terdapat perangkat keras atau sistem
operasi yang memudahkan kita untuk mengoperasikan komputer tersebut dan aktifitas
tertentu. Perangkat keras yang digunakan dapat berkembang seiring perkembangan zaman.
Teknologi akan berkembang pesat ddan membentuk teknologi komputer dan jaringan.
Adanya jaringan, maka komputer satu dengan komputer lain dapat ssaling berhubungan dan
hal ini mempermudah kita untuk melakukan aktifitas tertentu yang tidak memakai biaya lebih
dan lebih efisien. Tetapi hal yang kita hadapi semakin banyak pula karena teknologi semakin
berkembang.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 3
1.3 Pengertian Praktek Kerja Industri
Praktek industri adalah praktek keahlian produktif yang dilaksanakan di industri, berbentuk
penerapan ilmu-ilmu yang telah diberikan di sekolah dengan mengerjakan pekerjaan produksi
atau jasa (pekerjaan yang sesungguhnya) di inustri/peruahaan.
1.4 Tujuan dan Manfaat Prakerin
1.4.1 Tujuan Prakerin
Pelaksana praktek kerja industri di BENSAE COM Cangkring mempunyai dua tujuan
diantaranya:
1.4.1.1 Tujuan Umum
a. menghasilkan tenaga kerja yang memiliki kahlian profesional, yaitu tenaga kerja
yang memiliki tingkat pengetahuan, keterampilan dan etos kerja yang sesuai
dengan tuntutan lapangan kerja
b. memperkokoh keterkaitan dan kesepadaan “Link and Match” antara sekolah dan
dunia kerja.
c. meningkatkan efisiensi proses pendidikan dan pelatihan tenaga kerja berkualitas
profesional.
d. memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja sebagai bagian
dari proses pendidikan.
e. untuk memebuhi peersyaratan mengikuti Tugas Akhir dan UAN di SMKN
NGADIROJO Jurusan TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN.
1.4.1.2 Tujuan khusus
a. mendapat pengalaman praktek mengenai cara perakitan, upgrade, instalasi Sistem
Operasi, dan cara service komputer yang benar.
b. mengerti dan paham cara mengoperasikan alat atau instrumen, serta membantu
proses maintenance yang ditugaskan oleh pihak BENSAE COMP.
1.4.2 Manfaat Prakerin
1.4.2.1 Manfaat bagi penulis
a. mengetahui bentuk permasalahan kerja yang ada dan cara penyelesaian yang efektif
b. menambah wawasann dan pengetahuan mengenai lingkungan instalasi dan dunia
kerja pada umumnya
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 4
c. mengerti lebih lanjut mengenai prinsip kerja dari alat-alat yang digunakan dan cara
pengunaanya
1.4.2.2 Manfaat bagi industri SMK N NGADIROJO
a. mengetahui kemampuan daya serap tentang steoritas yang disalurkan kepada
pengajar.
b. mengetahui pengetahuan siswa dalam menyimpulkan an menganalisa data
c. memberi kesempatan pelajar menerapkan kemampuaannya untuk diterpkan secara
nyata selama PRAKERIN dalam DU/DI
1.5 Tujuan pembuatan laporan
Tujuan penulis dalam pembuatan laporan ini adalah :
a. Sebagai salah satu persyaratan kelulusan dalam menyelesaikan pendidikan tahun
pelajaran 2016/2017 di SMK N NGADIROJO
b. Sebagai salah satu mata diklat dan syarat mengikuti ujian akhir nasional.
c. Sekolah mendapatan berbagai masukan tentang kemajuan siswa selama mengikuti
perakerin.
d. Selain itu, pihak sekolah mendapatkan informasi tentang dunia IT yang ada,
sehingga sekolah dapat melakukan peningkatan pelajaran disekolah untuk
memajukan prestasi dan untuk program selanjutnya
1.6 Alasan pemilihan tempat prakerin
Pemilihan praktek kerja industri di Bensae Comp yang berlokasi di jalan LOROKWONOKARTO,
dengan program keahlian di SMK N NGADIROJO yaitu TEKNIK
KOMPUTER DAN JARINGAN. Kami mendapatkan pengetahuan dan pengalaman lebih
mengenai Teknik Komputer dan Jaringan baik hardware maupun software yang sebagian
besar belum dijelaskan dan dipraktekan disekolah
1.7 waktu dan tempat prakerin
Pada umunya prakerin di laksanakan dalam waktu 6 bulan, tetapi tidak ajaran
2013/2014 SMK N NGADIROJO mengadakan prakerin untuk jurusan Teknik Komputer dan
Jaringan selama 2 bulan pada tanggaal 10 November 2014 sampai 3 Januari 20015 di Bensae
Comp Cangkring.
Hari Kerja Jam Kerja Jam Istirahat
Senin- Sabtu
Minggu
10:30-16:15
LIBUR
11:45-12:15 & 14:45-15:15
LIBUR
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 5
1.8 Metode Pengumpulan Data
Metode yang digunakan penulis untuk mengumoulkan data adalah sebagai berikut:
a. Wawancara (interview)
penulis mengumpulkan data dengan mengajukan pertanyaan secara langsung
secara bapak/ ibu pembimbing, selain itu kepada asisten pembinbing. Pertanyaan-pertanyaa
yang diajukan biasanya kami persiapkan terlebih dahulu dan diarahkan kepada informasi
mengenai topik yang akan dibahas.
b. Pengalaman (Obeservasi)
penulisan pengumpulan data dengan cara melihat dan mendengar secara
langsung keadaan dan kegiatan di Benssae Comp Cangkring sehingga dapat menemukan dan
menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada.
c. Artikel dan Study Pustaka
untuk memperluas pengetahuan maka penulisan mencari artike diberbagai
media misalnya buku, internet yang berkaitan tentang cara pengecekan hardware maupun
dalam penulisan laporan.
1.9 Sistem Penulisan
Untuk dapat memahami dengan mudah, laporan ini di sajikan dalam 5 Bab. Adapun
sistematika penulisnya sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini merupakan pengantar bagi seluruh isi laporan yang di dalamnya
membahas Latar Belakang, Pokok Permasalahan, Pengertian Praktek Industri (PI), Tujuan
dan Manfaat, Tujuan Pembuatan Laporan, Alasan Pemilihan Tempat Prakerin, Waktu dan
Lama Pelaksanaan, Peserta Prakerin, Metode Pngumpulan Data, Sistematika, Penulisan
Laporan.
BAB II GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKERIN
Bab ini menjelaskan mengenai segala sesuatu terutama sejarah dan tujuan
lapangan usaha, kerjasama operasi, tugas utama dan tanggung jawab tiap bagiaan, visi dan
tujuan bidang usaha, produk dan jasa.
BAB III KEGIATAAN PRAKT EK INDUSTRI
Bab ini menjelaskan tentang tempat dan lama waktu penugasan, uraian
masalah dan macam-macam kegiatan yang akan di hadapi serta cara penanganannya.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 6
BAB IV PEMBAHASAN MATERI
Bab ini akan menjelaskan tentang “Semua materi yang telah diajarkan kepada
kami selama melaksanakan Prakerin di BEN_ZAE.COMP”.
BAB V PENUTUP
Babini berisi tentang kesimpulan dan saran kepada BEN_ZAE.COMP.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 7
BAB II
GAMBARAN UMUM TEMPAT PRAKERIN
2.1 Ben_Zae.Comp
Dalam usianya yang kurang lebih 7 tahun Ben_Zae.Comp memiliki alat-alat
komputer yang memadai, Dalam pengembangannya senantiasa Ben_Zae.Comp melakukan
Pembaharuan sesuai dengan visi dan misi Kekomputeran.
Langkah ini merupakan visi Ben_Zae.Comp yang mengedepankan pelayanan terbaik
bagi konsumen. Semboyan ITU MASIH BISA DI PERBAIKI adalah semboyan nyata dari
Ben_Zae.Comp untuk melawan daya saing tempat perbaikan komputer yang lainnya.
Komitmen Ben_Zae.Comp adalah memberi pelayanan terbaik bagi konsumen, Dan
selalu mempertahankan kepercayaan konsumen dengan bila ada permasalahan dengan
perangkat-perangkat komputer konsumen dengan segera di perbaiki dengan perencanaaan
yang matang.
Kelengkaapaan sarana dan prasarana mendukung untuk selalu nyaman bila Prakerin
di Ben_Zae.Comp.
2.2 Struktur Organisasi Ben_Zae.Comp
KA. Ben_Zae.Comp
SLAMET RIYADI
PEMBIMBING 1
LUCKY
PEMBIMBING 2
AMBAR
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 8
2.3 VISI DAN MISI Ben_Zae.Comp
> VISI
* Mewujudkan Ben_Zae.Comp tempat pembenahan komputer yang baik, akurat, dan
terpercaya kualitasnya
>MISI
*Memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen
*menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dengan jasa yang di miliki
2.4 Pemeliharaaan Tempat Prakerin
Untuk setiap hari siswa Prakerin di anjurkan pengecekan internet, pengecekan
perangkat-perangkat untuk service dan membersihkan ruang lab yang sedang di gunakan atau
yang akan di gunakan.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 9
BAB III
AKTIFITAS PRAKTEK KERJA INDUSTRI
3.1 Tempat dan Lama Pelaksanaan
Sekolah SMK Negeri Ngadirojo, Jurusan Teknik Komputer dan Jaringan. Khususnya
kami di tempatkaan oleh pembimbing dari sekolah untuk melaksanakan Praktek Kerja Inustri
(PRAKERIN) di Ben_Zae.Comp tempatnya di Jl. LOROK-WONOKARTO CANGKRING.
Lama waktu kegiatan prakerin yang kami tempuh adalah sekitar 2 bulan mulai 10
November 2014 sampai Tanggal 3 Januari 2015.
3.2 Masalah yang di hadapi
Penulis mendapatkan beberapa masalah dan kendala selama pelaksanaan Prakerin di
Ben_Zae.Comp:
1. Proses dalam pencarian data tentang isi laporan sedikit sulit didapatkan,
karena data yang didapat hanya melalui wawancara dengan pihak yang
berwenang dari Ben_Zae.Comp, dan sangat sedikit dokumentasinya untuk
meemperkuat kebenaran data yang didapat.
2. Adanya perasaan kurang nyaman, Canggung dan rasa segan dalam diri
penulis terhadap para pembimbing, pada hari-hari pertama penulis
melaksanakan Kerja Praktek. Hal ini mungkin disebabkan karena penulis
belum terbiasa dengan lingkungan kerja yang masih terasa asing dan baru.
3. Kurangnya komunikasi antar pembimbing, membuat penulis agak kurang
mengerti apa yang harus penulis lakukan pada saat melakssanaakaan kerja
praktek.
3.3 Penanganan Masalah
Masalah-masalaah tersebut umumnya berasal dari kemampuan, keterampilan dan
pengetahuan yang massih sangaat minim dalam berbagai hal, sehingga dalam pelaksanaannya
kurang begitu memuaskan. Namun sseiring dengan berjalannya waktu, maka masalah
tersebut mulai dapat di atasi. Beberapa hal yang dilakukan untuk mengatasi masalah yang di
hadapi adalah:
1. Memberanikan diri untuk bertanya pada pembimbing bagi penulis mengenai apaa
yang harus penulis di lakukan selamaa kerja praktek.
2. Melakukan adaptasi dengan paraa pembimbing dari hari kehari secara tahap demi
tahap
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 10
3. mencari data dan refrenssi untuk mendukung penulis dalam menyususn laporan
kerja praktek
Masalah dan kendala yang penulis dapatkan selama pelaksanaan praktek kerja industri
tersebut dapaat di jadikan sebagai pengalaman yang nantinya akaan berguna untuk
kelancaran dan kesuksesan kerja di waktu yang akan datang.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 11
BAB IV
PEMBAHASAN
A. Pemilihan komponen dan spessifikasi komputer
Pengertian Komputer
Tata komputer berasal dari bahasa latin yaitu KOMPUTARE yang artinya
menghitung. Dalam bahsa inggris di sebut to computer.
Secara definisi komputer di terjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik
yang saling bekerjasama, dapat menerima data (Input), mengolah data (Proses), dan
memberikan informasi (Output) serta terkoordinasi di bawah kontrol program yang tersimpan
di memorinya.
Peralatan atau komponen pada PC meliputi unit input, unit proses dan unit
output. Supaya komputer dapat di gunakan untuk mengolah data, maka harus berbentuk suatu
sistem yang di sebut dengan sistem computer. Ssecara umum, sistem terdiri dari elemenelemen
yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan
pokok dari sistem tersebut.
Tujuan pokok dari sistem Komputer adalah mengolah data untuk
menghasilkan informasi sehingga perlu di dukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari
perangkat keras (Hardware), Perangkat lunak (Software) dan Brainware. Perangkat keras
adalah peralatan komputer itu sendiri, perangkat lunak adalah program yang berisi perintahperintah
untuk melaakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia yang terkait di
dalam mengoperasikan serta mengatur sisstem komputer.
B. Langkah – langkah melakukan perbaikan periferal
Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC. Terkadang
periferal tersebut tidak bekerja sebagaimana fungsinya atau rusak. Untuk itu perlu dilakukan
perbaikan pada periferal tersebut
Untuk melakukan perbaikan periferal, perlu dilakukan diagnosa awal kerusakan pada
periferal tersebut. Kemudian menentukan langkah-langkah perbaikan dengan baik, dan
melakukan cek ulang fungsi periferal tersebut untuk melihat hasil perbaikan tersebut.
a) Keyboard
Ada beberapa kerusakan yang kemungkinan terjadi pada keyboard yaitu :
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 12
Gambar 6. Keyboard PC
(1) Keyboard tidak terdeteksi oleh PC
Kerusakan yang sering terjadi pada keyboard adalah tidak dikenalnya keyboard oleh
komputer. Pada saat proses booting, tiba-tiba komputer macet dan muncul pesan
kesalahan “Keyboard error or no keyboard present”. Pesan tersebut diartikan bahwa
pada saat proses booting, komputer tidak mendeteksi adanya keyboard. Jika terjadi hal
seperti tersebut diatas, yang perlu dilakukan adalah :
- Matikan kembali komputer dan cek apakah kabel keyboard telah tertancap dengan
benar ke CPU.
- Jika perlu lepas dan tancapkan kembali kabel keyboard tersebut untuk meyakinkan
bahwa koneksi sudah tepat.
- Jika komputer dihidupkan kembali, dan pesan kesalahan masih muncul, kemungkinan
pertama adalah keyboardnya yang rusak.
- Coba dengan keyboard yang lain untuk memastikan bahwa keyboardnya yang rusak.
- Jika dengan mengganti keyboard pesan kesalahan masih tetap muncul, berarti bukan
keyboard yang rusak. Tetapi bisa saja port keyboard di motherbord yang rusak.
(2) Masalah kedua terjadi pada tombol keyboard
Kerusakan lain yang sering terjadi pada keyboard adalah tombol keyboard sering macet
untuk ditekan, atau tombol keyboard tertekan terus. Hal itu mungkin disebabkan oleh
debu yang sudah menumpuk di sela-sela tombol keyboard sehingga menyebabkan
keyboard macet. Untuk mengatasinya, perlu dilakukan pembersihan pada keyboard.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 13
Keyboard dapat dibersihkan dengan menyedot atau menyemprotnya dengan vacuum
cleaner atau dapat memakai kuas. Dan juga dapat dibersihkan dengan menggunakan kain
lap yang dibasahi dengan cairan pembersih atau alkohol. Ingat bahwa proses pembersihan
harus dilakukan pada saat komputer mati dan keyboard dilepas dari portnya.
Gambar 7. Proses Pembersihan Keyboard
b) Mouse
Ada beberapa kerusakan yang sering terjadi pada mouse yaitu :
Gambar 8. Mouse PC
(1) Mouse tidak terdeteksi oleh PC
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 14
Masalah yang sering terjadi pada mouse adalah mouse tidak dikenal oleh komputer. Pada
saat proses booting, komputer memunculkan pesan bahwa windows tidak mendeteksi
adanya mouse yang terhubung dengan komputer. Pesan kesalahan tersebut adalah seperti
gambar 9 berikut ini :
Gambar 9. Tampilan Pesan Kesalahan pada Mouse
Analisa pertama sehubungan dengan pesan tersebut adalah kabel mouse tidak terhubung
dengan baik. Untuk melakukan perbaikan prosedur yang dilakukan:
 Matikan komputer. Cek apakah kabel mouse telah terpasang dengan benar. Jika perlu
lepas dan pasangkan kembali mouse tersebut untuk meyakinkan koneksinya. Pada
saat melepas dan memasang mouse komputer dalam keadaan mati agar tidak terjadi
konsleting.
 Setelah itu hidupkan kembali komputer. Apabila pesan kesalahan masih muncul,
lakukan analisa selanjutnya.
Analisa kedua adalah kemungkinan rusaknya driver yang menghubungkan sistem dengan
mouse. Untuk itu perlu melakukan pendeteksian ulang driver secara otomatis dengan
windows melalui device manager.
Langkah yang dilakukan :
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 15
 Klik kanan My Computer pada desktop windows
 Pilih properties>>Hardware>>Device Manager. Maka akan muncul kotak dialog
seperti di bawah ini.
Gambar 10. Tampilan Device Manager
 Klik mouse tersebut dengan menggunakan keyboard dengan bantuan tombol Tab.
 Hapus drive mouse yang lama dengan menggunakan tombol Remove.
 Setelah itu restart /.;[.;;lo=llpo;ulang komputer.
Jika sambungan dan driver mouse sudah benar tetapi ternyata mouse tidak terdeteksi oleh
windows, ada kemungkinan mouse rusak. Atau kemudian coba dengan mouse yang lain,
apakah terjadi hal yang sama. Apabila masih tetap seperti itu, berarti port PS/2 nya yang
rusak.
(2) Pointer mouse yang sering meloncat-loncat
Masalah lain yang sering muncul adalah pointer mouse yang meloncat-loncat secara acak
sehingga pemakai kesulitan untuk menggunakan mouse secara tepat dan presisi.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 16
Pada kondisi ini, kemungkinan yang paling besar disebabkan karena kotornya komponen
bola mouse. Karena komponen bola tersebut banyak bersentuhan dengan mouse pad yang
tidak selalu bersih.
Langkah untuk mengatasinya adalah:
 Buka penutup bola mouse di bagian bawah dengan memutarnya 900 derajat.
 Keluarkan bolanya dan bersihkan dengan air hangat atau alkohol serta sikat dengan
kuas, lalu keringkan.
 Di bagian dalam mouse dapat diamati adanya tiga buah roda. Dua lebar dan satu yang
kecil. Kotoran yang menempel pada komponen tersebut perlu dibersihkan. Demikian
juga dengan kotoran yang menempel pada gerigi dan bantalan bola. Lakukan
pembersihan dengan hati-hati sehingga tidak merusak komponen-komponen di
dalamnya.
Gambar 11, 12 dan 13 dibawah ini menunjukkan prosedur langkah-langkah pembersihan
mouse.
Gambar 11. Prosedur Membuka Mouse
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 17
Gambar 12. Prosedur Membuka Mouse (Lanjutan)
Gambar 13. Prosedur Membuka Mouse (Lanjutan)
c) Fan
Fan merupakan periferal yang sangat penting bagi komputer. Fan sangat berpengaruh
pada kinerja komputer karena berhubungan dengan sirkulasi udara pada komputer.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 18
Gambar 14. Fan pada PC
Beberapa masalah yang sering terjadi :
(1) Fan pendingin mati
Masalah yang timbul komputer akan cepat panas, sering hang, reboot dengan sendirinya
dikarenakan fan pendingan mati. Langkah – langkah perbaikan adalah:
 Memeriksa fan yang terdapat dalam casing komputer apakah kabel power sudah
terpasang dengan baik.
 Bersihkan kotoran-kotoran yang ada didalamnya.
 Lepas penutup poros fan, serta diberi sedikit pelumas supaya gerakan fan tidak ada
hambatan.
 Jika sambungan kabel power sudah benar dan fan sudah bersih dari kotoran tetapi
masih tetap mati, kemungkinan besar fan rusak.
(2) Bunyi fan yang berisik
Masalah yang lain adalah fan terlalu berisik. Ketika komputer sedang digunakan,
suaranya terdengar sangat berisik sehingga sering mengganggu konsentrasi terhadap
pekerjaan. Untuk mengetahui dari mana asalnya suara fan tersebut, langkah yang diambil
:
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 19
 Matikan komputer dan buka casing komputer lalu hidupkan komputer dalam
keadaan casing terbuka.
 Cek apakah mungkin ada kabel yang menyangkut pada fan.
 Jika ada kabel yang menyangkut pada fan, rapikanlah agar tidak mengenai fan.
d) Monitor
Monitor merupakan komponen output yang digunakan untuk menampilkan teks atau
gambar ke layar sehingga dapat dinikmati oleh pemakai. Kerusakan yang sering terjadi :
Gambar 15. Monitor PC
(1) Monitor tidak mau menyala.
Pada saat proses booting komputer, tombol power yang terdapat pada monitor sudah
ditekan tetapi monitor tetap gelap dan tidak mau menyala.
Jika masalahnya monitor tidak menyala, maka prosedur yang dilakukan adalah :
 Pastikan bahwa tombol power dalam keadaan ON.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 20
 Jika lampu indikator tidak menyala, lihat kabel power baik pada monitor maupun
yang ke arah outlet listrik. Pastikan bahwa pemasangan sudah benar.
 Apabila tetap tidak menyala, gantilah dengan kabel power lain.
 Jika lampu indikator pada monitor hidup dan berwarna orange atau berkedip-kedip,
cek kabel video yang menghubungkan monitor dengan CPU apakah sudah
terpasang dengan baik dan benar. Pastikan sudah terpasang dengan benar.
 Apabila dengan pengecekan di atas masalah ini tetap tidak teratasi berarti ada
problem pada sinyal video board adapter CRT.
(2) Monitor menjadi gelap saat loading windows
Masalah lain yang bisa timbul adalah monitor menjadi gelap saat loading windows.
Kemungkinan besar disebabkan karena setup driver untuk monitor tidak tepat. Yang
sering terjadi adalah karena dalam keadaan ON screen display setting, setting frekuensi
terlalu tinggi. Untuk mengatasinya :
 Lakukan booting windows dalam keadaan safe mode dengan cara menekan F8 saat
komputer loading windows.
 Lakukan instalasi ulang driver VGA Card. Setelah itu pilih jenis monitor yang
cocok yang akan menentukan frekuensi maksimal yang akan ditampilkan oleh
windows.
(3) Ukuran tampilan tidak sesuai dengan keinginan
Masalah lain yang bisa terjadi pada monitor adalah ukuran tampilan tidak sesuai dengan
keinginan. Terdapat font, ikon, menu dan semua tampilan pada monitor yang terlalu besar
atau malah terlalu kecil. Hal tersebut di atas berhubungan dengan resolusi monitor yang
mungkin terlalu tinggi ataupun terlalu rendah sesuai dengan selera pengguna. Untuk
mengubahnya, bisa melalui display properties. Caranya adalah :
 Lakukan klik kanan di sembarang tempat di desktop. Kemudian akan muncul
beberapa menu dan pilihlah Properties. Maka akan muncul kotak dialog seperti
gambar 16 berikut ini.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 21
Gambar 16. Tampilan Display Propertis
 Kemudian pilihlah tab Settings. Ubahlah resolusi sesuai dengan keinginan dengan
memperbesar ataupun memperkecil nilai yang ada di kotak Screen Area, kemudian
klik OK. Dalam mengeset resolusi, yang harus diperhatikan adalah kompatibilitas
resolusi yang didukung oleh VGA Card dan monitor yang dimiliki. Pemilihan
resolusi yang didukung oleh kartu VGA namun tidak didukung oleh monitor yang
dimiliki akan menyebabkan monitor tidak menampilkan gambar dengan sempurna.
(4) Tampilan pada monitor tampak buram.
Masalah lain adalah tampilan pada monitor tampak buram dan kontras warna
tidak bisa diatur secara maksimal. Hal itu cukup mengganggu meskipun secara umum
komputer bekerja dengan baik dan tidak banyak gangguan.
Permasalahan ini sering terjadi pada monitor yang berusia lebih dari tiga
tahun. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, karena berhubungan dengan komponenArifpelajarterpelajar@
gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 22
komponen elektronika di dalam monitor maka akan lebih baik jika harus berkonsultasi
langsung dengan ahlinya. Untuk itu perlu dilakukan analisa sebab musabab dari
permasalahan tersebut.
Monitor dalam pemakaian lama akan mengalami pergeseran warna alami
menjadi kebiru-biruan, kemerahan, kekuning-kuningan, atau kehijau-hijauan. Apabila
pada setelan nomer muncul warna-warna tidak alami kemungkinan besar sumber
masalahnya adalah pada sirkuit driver video yang berada di dalam monitor. Sirkuit driver
ini memiliki tiga jalur warna utama yaitu merah, biru, dan hijau. Untuk mengetesnya
lakukan dengan menggunakan osciloscope.
Gambar dilayar tampak kuyu dengan kontras warna yang tidak bisa diatur
secara maksimal. Masalahnya disebabkan oleh fosfor pada tabung katoda, yang berfungsi
untuk memancarkan pendaran warna hasil tembakan sinar elektron yang berenergi tinggi.
Untuk mengatasinya hal tersebut dapat dilakukan hanya dengan mengganti tabung katoda
monitor.
Apabila warna monitor yang berganti sendiri ketika monitor dinyalakan dalam
jangka waktu lama, besar kemungkinan diakibatkan pada sirkuit video amplifier. Untuk
memperbaikinya harus membuka casing-nya, lalu mengencangkan sambungan antara
board video amplifier dengan board raster.
(5) Monitor seperti berkedip saat digunakan
Pada saat komputer sedang aktif digunakan, monitor sering berkedip.
Kemungkinan yang pertama adalah disebabkan karena frekuensi gambar pada layar
terlalu rendah.
Hal tersebut bisa saja terjadi karena ada masalah dengan setting refresh rate
pada komputer. Refresh rate merupakan kemampuan maksimal yang dilakukan monitor
untuk menampilkan frame dalam satu detik. Pengaturan refresh rate yang tepat akan
memberikan kenyamanan pada mata yang menggunakannya. Monitor yang memiliki
refresh rate kecil akan membuat monitor seperti bergerak dan tidak stabil.
Untuk mengatur refresh rate, gunakan menu Display Porperties seperti pada
gambar di atas. Pada tab Setting, klik button Advanced lalu akan muncul seperti gambar
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 23
17 di bawah ini. Dan pilih tab Monitor. Pada tab tersebut akan ditampilkan pilihan
refresh rate yang diinginkan. Cobalah beberapa refresh rate tersebut untuk mendapatkan
pilihan yang terbaik bagi monitor.
Gambar 17. Tampilan Display Propertis (lanjutan)
(6) Bercak kebiru-biruan pada sudut monitor.
Pada salah satu atau beberapa sudut monitor, muncul bercak tidak berwarna
atau warna kebiru-biruan yang cukup menganggu penampilan. Masalah ini sering
disebabkan karena adanya medan magnet yang dihasilkan dari beberapa piranti elektronik
tersebut. Untuk menghilangkan cobalah untuk memakai fitur degaussing yang ada pada
menu kontrol monitor. Atau dengan menggunakan magnet yang didekatkan di sudutsudut
monitor supaya warna kembali normal.
e) Printer
Printer merupakan komponen yang digunakan untuk mencetak keluaran dari
proses yang dilakukan komputer baik tulisan, gambar maupun grafik secara langsung
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 24
dengan menggunakan media kertas ataupun lainnya. Ada tiga jenis printer yaitu printer
dot matrik, Ink jet dan Laser jet.
Gambar 18. Printer
Masalah yang sering terjadi pada printer :
(1) Printer tidak dapat mencetak
Pada saat proses percetakan akan dilakukan, printer dalam keadaan ON, dan
kertas telah terpasang dengan baik tetapi printer tidak mau bergerak dan proses
percetakan dinyatakan gagal. Untuk mengatasinya prosedur yang dilakukan :
 Pengetesan printer dengan menggunakan print test page pada driver printer.
Untuk melakukan hal tersebut dapat melalui Start>>Setting>>Printers. Kemudian
klik kanan pada printer yang digunakan lalu pilih Properties. Kemudian akan
muncul gambar 19 di bawah ini :
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 25
Gambar 19. Tampilan Print test properties
Dalam tab General, klik tombol Print Test Page.
 Jika setelah tombol ditekan, printer bisa mencetak berarti tidak ada masalah pada
printer.
 Jika tidak, berarti ada masalah pada printernya atau pada koneksi port printernya.
Cobalah pada komputer lain, jika proses pencetakan berhasil dilakukan berarti
kerusakan bukan pada printernya tetapi pada port printer tersebut.
 Jika proses pencetakan gagal berarti ada masalah pada printernya. Untuk
mengatasinya coba cek kembali printer mulai dari cartridge sampai koneksi kabelkabelnya.
(2) Masalah yang kedua adalah printer gagal menarik kertas.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 26
Ketika mencetak menggunakan printer injek, printer tersebut tiba-tiba
mengalami gangguan yaitu tidak bisa menarik kertas sehingga proses pencetakan gagal.
Gambar 20. Perbaikan Printer
Permasalahan tersebut sering terjadi pada printer jenis injek. Umumnya dikarenakan roda
penggerak yang sudah mulai licin karena waktu pemakaian yang sudah cukup lama. Bila
demikian halnya, lakukan pengamplasan sendiri dengan hati-hati pada bagian roda
penariknya. Bersihkan juga roda penggerak dari kotoran yang ada . Kemungkinan lain
yang bisa terjadi adalah karena tinta yang hampir habis. Terkadang bila tempat tinta
sudah kosong, maka printer tidak akan dapat mencetak dan jika diberikan perintah
pencetakan akan terdengar bunyi beep yang berulang-ulang.
(3) Masalah yang ketiga kertas pada printer macet
Ketika sedang mencetak, kertas tersangkut di dalam printer. Hal itu sering
terjadi dan meskipun proses cetak berhasil, tetapi kertas hasil cetakan menjadi kotor.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 27
Gambar 21. Perbaikan Printer (Lanjutan)
Kertas macet pada printer yang biasa disebut dengan paper jam dapat terjadi karena
tumpukan kertas yang terlalu tebal pada paper try printer. Atau jenis kertas yang mudah
menempel satu dengan lainnya. Dan juga bisa disebabkan karena toller pada printer yang
sudah aus.
Untuk mencegah terjadinya paper jam, dapat dilakukan dengan membatasi
tebal tumpukan kertas sesuai dengan kapasitas yang didukung oleh printer. Sebelum
dipasang pada paper try, ada baiknya kertas dikibas-kibaskan terlebih dahulu agar kertas
tidak saling menempel. Dan hindarkan dari debu dan sering dibersihkan. Jika paper jam
sudah terjadi pada printer, maka yang harus dilakukan adalah menekan tuas yang tersedia
untuk menetralkan roller yang menjepit kertas, kemudian secara perlahan tarik kertas
yang menyangkut pada printer. Selanjutnya kembalikan tuas tersebut ke posisi semula.
Untuk menemukan tuas tersebut lihatlah pada buku manual printer.
(4) Masalah yang keempat adalah hasil pencetakan tidak bagus.
Masalah lain yang sering muncul adalah hasil pencetakan yang kurang bagus
atau terlihat putus-putus. Ini disebabkan antara lain karena memang mungkin tinta sudah
habis, ataupun cartridge-nya memang kotor.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 28
Gambar 22. Perbaikan Printer (Lanjutan)
Untuk memastikannya, lepas cartridge dengan hati-hati untuk mengecek apakah tinta
sudah habis atau belum. Setelah itu lakukan pembersihan pada mat headnya dengan
menggunakan cairan pembersih tinta. Caranya dengan membasahi tisu pembersih dengan
cairan pembersih tersebut, dan letakkan mat head catridge pada tisu tersebut. Dalam
melakukan hal tersebut, dibutuhkan kehati-hatian yang sangat tinggi, karena jika tidak
akan bisa berakibat fatal yaitu rusaknya cartridge.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 29
BAB V
PENUTUP
Dengan mengucapkan syukur Alhamdulillah kepada tuhan yang maha Esa, saya dapat
menyelesaikan penyusunan laporan Prakerin tidak lupa kami sampaikan terimakasih kepada
semua pihak yang telah ikut membantu dan membimbing terlaksananya laporan yang kami
buat.
Saya masih kesalahan dan kekurangan dalam penyusunan laporan ini, di karenakan
terbatasnya kemampuan kami yang masih jauh dari sempurna. Seperti kata pepatah “Tiada
gading yang tak retak”. Oleh sebab itu kami sangat mengharapkan saran, pendapat, yang
lebih sempurna di kemudian hari. Demikian laporan ini kami susun semoga bermanfaat bagi
kemajuan kita semua.
5.1 KESIMPULAN
Kesimpulan yang di peroleh penulis dari hasil laporan praktek kerja industri
(PRAKERIN) antara lain :
1. Komunikasi dapat terjalin dengan baik antar bagian organisasi di Ben_Zae.Comp karena
adanya system jaringan computer.
2. Jaringan komputer dapat tercipta karena adanya perngkat-perangkat jaringan (Berupa:
Kartu Jaringan, Hub, Kabel jaringan dan konektor, router, repeater, gateway, modem
exsternal), Protokol jaringan, IP address, subnetmask DNS.
3. para siswa-siswi Prakerin mengetahui tentang perakitan PC, BIOS, Macam-macam
Jaringan serta peralajaran lain dalam bidang komputer.
4. Jaringan yang berbasis Client atau Server artinya server dapat mengakses client, tetapi
client tidak dapat mengakses server. Itu terjadi karena adanya security yang membatasi hak
akses tiap client.
Arifpelajarterpelajar@gmail.com Arifpelajarterpelajar.blogspot.com 30
5.2 SARAN
Penulis menyadari terbatasnya pengetahuan dan pengalaman yang di miliki, namun
walaupun demikian akan mencoba memberi saran yang mungkin akan dapat membangun.
Adapun saran tersebut antara lain:
a. dengan adanya program kerja praktek ini di harapkan terjadi hubungan kerja sama yang
baik antara pihak SMK N NGADIROJO dengan tempat pelaksanaan kerja praktek
(Ben_Zae.comp).
b. dalam penerimaan dan penempatan para siswa yang melaksanakan kerja praktek,
hendaknya mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan jurusan siswa, sehingga dapat
menambah pengetahuan.
c. bagi pembimbing, dapat memperkenalkan program aplikasi apa saja yang di gunakan di
Ben_Zae.comp, agar siswa yang melaksanakan kerja praktek dapat memahaminya.

0 komentar:

Posting Komentar

Random Template