Selasa, 16 Februari 2016

ciri-ciri orang yang rajin shalat tetapi kelak masuk neraka

Sebelumnya saya selaku admin dari blog ini mengucapkan terimakasih yang Sebesar-besarnya..
okey sobat Artikel ini saya copast dari http://www.enterberita.com/berikut-adalah-orang-orang-yang-rajin-shalat-tapi-masuk-neraka/



okey.. gak panjang omongan mari kita baca ciri-ciri orang yang rajin shalat tetapi kelak masuk neraka...
Sebelumna...
Pada saat hari perhitungan amal kelak pada
hari kiamat kelak, hal yang pertama kali akan
dihisab adalah shalat. Hal ini menunjukkan
betapa pentingnya ibadah yang satu ini.
Di dalam Alquran, perintah yang paling
sering Allah katakan adalah perintah tentang
shalat. Ada banyak ayat yang memeri
Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda,
“Sesungguhnya pertama kali yang dihisab
(ditanya dan diminta pertanggungjawaban)
dari segenap amalan seorang hamba di hari
kiamat kelak adalah shalatnya. Bila
shalatnya baik maka beruntunglah ia dan
bilamana shalatnya rusak, sungguh kerugian
menimpanya.” [HR. Tirmidzi]
Untuk itu, sangat penting bagi kita untuk
selalu mendirikan shalat. Namun, dizaman
yang sudah modern seperti sekarang ini
tampaknya banyak orang yang sudah mulai
memandang remeh shalat. Bahkan hanya
karena suatu alasan yang sepele saja,
seseorang dapat dengan mudah
meninggalkan shalat.
Bahkan saat ini banyak orang yang
menganggap bahwa shalat itu hanya sebagai
rutinitas ibadah semata. Ada juga seseorang
yang melaksanakan shalat karena terpaksa
dan lain sebagainya. Hal-hal seperti inilah
penyebab seseorang yang rajin shalat tetapi
masuk neraka, karena dalam melaksanakan
ibadah tersebut mereka tidak secara ikhlas
melakukannya.
Dan berikut ini ada beberapa golongan orang
yang rajin shalat tetapi masuk neraka.
1. Shalat tetapi Suka Berdusta
Berdusta merupakan salah satu dosa besar
dan diancam siksa yang pedih di akhirat
kelak. Dizaman seperti ini, kebohongan
tampaknya sudah menjadi suatu kebiasaan
di kalangan masyarakat. Padahal, sekecil
apapun sebuah kebohongan akan tetap
dianggap sebagai dosa besar.
Meskipun ada seseorang yang rajin shalat
dan beribadah, namun apabila lisannya suka
berbohong maka shalat dan ibadahnya akan
sia-sia semata. Karena kebohongannya itu
akan menghapus amal-amalnya. Dan apabila
ia mati dalam keadaan tidak bertaubat
kepada Allah, maka dia akan dimasukkan
kedalam neraka.
Allah SWT berfirman:
“Sesungguhnya yang mengada-adakan
kebohongan, hanyalah orang-orang yang
tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan
mereka itulah orang-orang pendusta.” [QS.
An-Nahl ayat 105]
Berbohong menunjukkan salah satu ciri dari
golongan orang-orang yang munafik. Untuk
itulah mengapa kita sebagai umat Islam
harus menjauhi yang namanya perbuatan
dusta, karena itu dapat menyengsarakan kita
baik di dunia dan di akhirat.
2. Shalat tetapi Minum Minuman Keras
Hal ini sering kita jumpai dikalangan
masyarakat, banyak sekali orang yang
melakukan shalat tetapi suka meminum
minuman keras. Inilah akibatnya apabila
menganggap shalat hanya sebagai sebuah
rutinitas semata, sehingga dalam
melaksanakannya tidak dibarengi dengan
hati yang ikhlas.
Minuman keras adalah segala jenis minuman
yang memabukkan. Dan minuman semacam
ini sangat dilarang oleh agama Islam.
Kebanyakan, orang yang shalat belum tentu
bisa terhindar dari minuman keras (khamr).
Rasulullah sendiri mengatakan bahwa setiap
minuman keras itu adalah induk dari segala
macam kejahatan, bahkan Rasulullah juga
melarang setiap muslim untuk mendekati
khamr, apalagi meminumnya. Baik sedikit
atau banyak, khamr adalah barang haram
yang tidak boleh diminum oleh orang yang
beragama Islam.
Rasulullah juga melaknat orang-orang yang
berhubungan dengan minuman keras
(khamr), untuk itu sebagai umat Islam wajib
hukumnya untuk menghindari khamr dan
menjauhinya. Dan segeralah bertaubat
apabila pernah meminumnya, karena
meskipun shalatnya rajin, tapi apabila suka
meminum khamr maka neraka akan menjadi
tempat kembalinya.
Rasulullah bersabda, “Barangsiapa minum
khamr, pasti Allah memberi minum
kepadanya dari air panas neraka
Jahannam” [HR. Al Bazzar]
3. Shalat tetapi Percaya Dukun
Orang yang shalat tetapi ia percaya dengan
dukun atau tukang ramal adalah salah satu
orang yang dapat dikatakan shalat tetapi ia
masuk neraka. Seperti kita ketahui, dukun
adalah orang yang mengaku bahwa dirinya
mengetahui perkara-perkara ghaib dan
tersembunyi.
Dalam hadits riwayat Imam Muslim, orang
yang percaya kepada dukun makan shalatnya
tidak akan diterima selama 40 hari. Selain
itu, percaya dengan dukun adalah termasuk
dalam kategori dosa besar.
Karena hanya Allah sajalah Yang Maha
Mengetahui segala sesuatu. Percaya kepada
dukun juga dapat dikategorikan sebagai
perbuatan musyrik, karena dukun itu adalah
orang yang bersekutu dengan bangsa jin.
Dan jika kita mempercayainya, maka kita
akan terkena dosa syirik.
Untuk itu, apabila ada orang yang shalat
tetapi mempercayai dukun, benda pusaka,
dan sejenisnya, maka ia akan terancam dosa
yang sangat besar.
Rasulullah bersabda, “Barangsiapa yang
mendatangi tukang ramal atau dukun
kemudian ia membenarkan apa yang
dikatakannya itu, maka sesungguhnya ia
telah inhkar terhadap apa yang telah
diturunkan kepada Nabi Muhammad
SAW” [HR. Abu Dawud, at Turmudhi dan Ibnu
Majah]
4. Shalat Tapi Suka Bergunjing Keburukan
Orang Lain
Allah SWT berfirman,
“Apakah yang memasukkan kamu ke dalam
Saqar (neraka)?” Mereka menjawab: “Kami
dahulu tidak termasuk orang-orang yang
mengerjakan shalat, dan kami tidak (pula)
memberi makan orang miskin, dan adalah
kami membicarakan yang bathil, bersama
dengan orang-orang yang membicarakannya,
dan adalah kami mendustakan hari
pembalasan, hingga datang kepada kami
kematian”. Maka tidak berguna lagi bagi
mereka syafa’at dari orang-orang yang
memberikan syafa’at.” [QS. Al-Muddaththir
ayat 42-48]
Dalam ayat diatas, salah satu penyebab
orang masuk neraka adalah karena suka
membicarakan keburukan orang lain. Orang
yang mendirikan shalat, tetapi suka
membicarakan kejelekan orang lain maka ia
akan ditempatkan didalam neraka Saqar.
Allah melarang kita untuk membicarakan aib
orang lain, Allah berfirman:
“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah
kebanyakan purba-sangka (kecurigaan),
karena sebagian dari purba-sangka itu dosa.
Dan janganlah mencari-cari keburukan orang
dan janganlah menggunjingkan satu sama
lain. Adakah seorang diantara kamu yang
suka memakan daging saudaranya yang
sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik
kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah.
Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat
lagi Maha Penyayang.” [QS. Al-Hujarat ayat
12]
5. Shalat tetapi Mengabaikan Anak Yatim
Orang-orang yang shalat tetapi mengabaikan
anak yatim adalah termasuk dalam golongan
orang-orang yang mendustakan agama. Hal
ini sudah jelas diterangkan dalam Alquran
surat Al-Ma’un.
Maka, orang yang shalat tetapi tidak mau
menolong orang miskin, mengabaikan anak
yatim, dan enggan menolong sesama adalah
termasuk dalam orang-orang yang celaka.
Sehingga, sekalipun ia ahli ibadah maka ia
juga dapat masuk ke neraka karena ia
menyia-nyiakan anak yatim.
selesai dari artikel kali ini sahabat sampai jumpa dengan artikel selanjutnya yang tentunya semua ini yang telah saya dapatkan di sekolah SMK NEGERI NGADIROJO

Senin, 15 Februari 2016

SOAL UAS IPA XII TEKNIK

1. Mengapa Amdal tidak bisa digunakan untuk proyek yang sudah jadi atau sedang berlangsung.??
2. Mengapa kerangka acuan ANDAL ( K.A ANDAL ) di susun lebih awal dari dokumen lainnya..??
3. Jelaskan salah satu contoh pembangunan yang memperhatikan keseimbangan lingkungan yang ada di lingkungan sekolah atau rumahmu..!!
4. = soal nomor 1
5. Menurutmu apa yang akan terjadi bila pelaksanaan pembangunan tidak berlandaskan Amdal..??

Random Template